Produksi Sirup Protein Ikan Gabus (Channa striata) dan Penyusunan Prosedur Operasional Standar pada Skala Pilot Plant


Rubiana, Rubiana (2022) Produksi Sirup Protein Ikan Gabus (Channa striata) dan Penyusunan Prosedur Operasional Standar pada Skala Pilot Plant. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
G31116020_skripsi_19-11-2021 cover1.jpg

Download (268kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
G31116020_skripsi_19-11-2021 bab 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of daftar] Text (daftar)
G31116020_skripsi_19-11-2021 dapus.pdf

Download (471kB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
G31116020_skripsi_19-11-2021.pdf
Restricted to Registered users only until 1 January 2026.

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

Sirup protein ikan gabus (Channa striata) termasuk food supplement yang menyediakan albumin, zat besi dan zat nutrisi yang menunjang kebutuhan tubuh. Formulasi optimal pada skala laboratorium telah diperoleh, dilakukan perbesaran skala produksi sebagai langkah pengembangan ide produk berorientasi pasar yang memiliki karakteristik menyerupai dengan produk aslinya. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisikokimia produk sirup protein ikan gabus pada skala 100 mL dan 5000 mL dan untuk menentukan Standar Operating Procedure (SOP) proses produksi sirup protein ikan gabus. Metode: Terdapat 3 tahapan pada penelitian ini, yaitu pertama dilakukan penyusunan prosedur operasional standar. Kedua, dilakukan analisis fisik pada sirup protein ikan gabus dan ketiga, analisis kandungan kimia sirup setelah peningkatan volume produksi. Penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif deskriptif pada penyusunan SOP dan deskriptif kuantitatif pada analisis fisik serta analisis kimia dengan menghitung kadar zat gizi produk sirup protein ikan gabus. Hasil: Pada peningkatan volume produksi karakteristik kimia meliputi kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar karbohidrat memiliki nilai yang tidak berbeda nyata dengan skala laboratorium masing-masing 63,69%; 0,01%; 0,06%; 10,97%. Sementara pada kadar protein dan albumin dengan kadar 0,31%; 0,1% menghasilkan nilai signifikansi yang berbeda nyata dengan skala laboratorium disebabkan terjadinya pengendapan konsentrat saat pendinginan. Secara fisik dilakukan pengujian terhadap pH dengan nilai 4,40. Sementara itu, penyusunan SOP diperoleh hasil standarisasi pada proses produksi meliputi sterilisasi alat, uji kelayakan bahan baku, pencampuran bahan, homogenisasi, pembotolan, pasteurisasi, pelabelan dan pengemasan. Adapun hasil standarisasi SOP pada pekerja, bahan baku, air dan peralatan yang digunakan selama proses produksi. Kesimpulan: Berdasarkan pengujian karakteristik fisikokimia sirup protein ikan gabus pada 5000 mL memberikan profil produk yang berbeda dengan skala laboratorium.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Pertanian > Ilmu dan Teknologi Pangan
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 12 Jan 2022 01:53
Last Modified: 12 Jan 2022 01:53
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/12451

Actions (login required)

View Item
View Item