Sarungallo, Theresia Rapa' (2022) Efektivitas Diet Ketogenik Pada Pasien Obesitas = The Efficacy Of Ketogenic Diet On Obese Patients. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
C011171054_skripsi_24-12-20211.png cover.png
Download (77kB) | Preview
C011171054_skripsi_24-12-2021.pdf 1-2.pdf
Download (1MB)
C011171054_skripsi_24-12-2021.pdf dp.pdf
Download (131kB)
C011171054_skripsi_24-12-2021.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Latar Belakang : Kenaikan berat badan selama pandemi diprediksi akan memperparah peningkatan prevalensi obesitas diseluruh dunia dan saat ini obesitas juga dilaporkan sebagai salah satu faktor risiko perburukan kondisi pasien penyakit Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Berbagai metode dilakukan untuk menekan angka kenaikan berat badan dan laju prevalensi obesitas, salah satunya dengan diet ketogenik yang menjadi trend di masyarakat tahun 2021. Komposisi diet ketogenik yang tinggi lemak, rendah karbohidrat bertentangan dengan panduan gizi seimbang, dan peningkatan konsumsi lemak dikaitkan dengan peningkatan kadar LDL-C, sebagai faktor risiko dislipidemia dan penyakit kardiovaskular. Saat ini studi literatur yang mengkaji efektivitas diet ketogenik ini berdasarkan bukti ilmiah terbaru masih terbatas.
Objektif : Tujuan utama tinjauan sistematis ini untuk mengevaluasi hasil uji klinis terkontrol secara acak (RCT) yang menilai perubahan berat badan pada individu obesitas dengan diet ketogenik. Tujuan lain dari tinjauan sistematis ini untuk mengevaluasi perubahan trigliserida, high-density lipoprotein dan low-density lipoprotein pada diet ketogenik.
Metode : Pencarian literatur berdasarkan kata kunci dilakukan pada bulan Juli – November 2021, dengan menggunakan 3 database yaitu PubMed®, Google® Scholar, dan Science Direct®. Protokol dan evaluasi systematic review menggunakan Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analyses (PRISMA), dan analisa data menggunakan Review Manager 5.4.1. Studi literatur yang diinklusi memiliki dasar pengaturan proporsi asupan karbohidrat <10% , Lemak 55%-70%, dan Protein 20-30% dari total keseluruhan energi.
Hasil : Total 4 studi yang memenuhi kriteria inklusi/ eksklusi. Gambaran umum dari keseluruhan analisis menunjukkan hasil yang signifikan pada penurunan berat badan (WMD -1.75 kg (95% CI -2.82, -0.67))(P=0.001), penurunan kadar TG (WMD -18.2 mg/dL (95% CI -33.54, -2.86)(P=0.02), serta peningkatan kadar HDL-C (WMD 5.35 mg/dL (95% CI 2.07, 8.64))(P=0.001) pada individu obesitas yang melakukan diet ketogenik. Penurunan kadar LDL-C juga terjadi pada semua kelompok percobaan, namun tidak terdapat perbedaan penurunan yang signifikan (P=0.28) (WMD 7.82 mg/dL (95% CI -6.43, 22.07, mendukung diet rendah lemak).
Kesimpulan : Gambaran keseluruhan dari tinjauan sistematis ini menunjukkan bahwa dalam jangka waktu singkat, diet ketogenik efektif menurunkan berat badan dan mengontrol profil lipid dibandingkan dengan diet rendah lemak pada individu obesitas. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun konsumsi lemak tinggi pada diet ketogenik, risiko dislipidemia dan risiko penyakit kardiovaskular tetap dapat dikontrol, dengan berfokus pada kualitas diet, pembatasan asupan lemak jenuh (< 7 % dari total asupan lemak harian) serta dengan mempertahankan kepatuhan diet. Pemilihan diet ketogenik ini juga perlu memperhatikan profil dan motivasi pasien sebelumnya dan memerlukan diskusi serta pengawasan professional dalam pelaksanaannya.
Keywords : Diet ketogenik; diet karbohidrat terbatas; obesitas; kelebihan berat badan; penurunan berat badan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Depositing User: | S.Sos Rasman - |
Date Deposited: | 18 Jan 2022 05:17 |
Last Modified: | 18 Jan 2022 05:17 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/12401 |