ARAHAN PENGURANGAN RISIKO BENCANA ABRASI DI KAWASAN PERMUKIMAN PESISIR DESA SAMPULUNGAN, KABUPATEN TAKALAR


Hidayat, Muh Ilham (2022) ARAHAN PENGURANGAN RISIKO BENCANA ABRASI DI KAWASAN PERMUKIMAN PESISIR DESA SAMPULUNGAN, KABUPATEN TAKALAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
D101171004_skripsi_19-10-2021 cover1.png

Download (148kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
D101171004_skripsi_19-10-2021 1-2.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of daftar pustaka] Text (daftar pustaka)
D101171004_skripsi_19-10-2021 dp.pdf

Download (170kB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
D101171004_skripsi_19-10-2021.pdf
Restricted to Registered users only until 1 January 2026.

Download (5MB)

Abstract (Abstrak)

Kawasan pesisir dikenal sebagai ekosistem perairan yang memiliki potensi sumberdaya yang sangat besar. Bukan hanya manfaat yang berlimpah, tetapi terdapat juga dampak atas tidak terjaganya keseimbangan ekosistem laut maupun
pesisir. Abrasi yang terjadi di Desa Sampulungan telah merusak ekosistem di pinggir pantai dan mengancam permukiman dan berbagai aktivitas yang ada di pinggir pantai. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengidentifikasi tingkat ancaman abrasi di Desa Sampulungan; (2) Mengidentifikasi tingkat kerentanan wilayah abrasi di Desa Sampulungan dan; (3) Membuat arahan pengurangan risiko bencana abrasi di kawasan permukiman pesisir Desa Sampulungan. Penelitian ini
merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif yang didukung oleh analisis spasial menggunakan aplikasi ArcGIS. Metode pengumpulan data yang dilakukan yaitu secara primer melalui wawancara dan observasi, serta sekunder melalui studi literatur dan data instansi. Analisis yang digunakan berupa analisis ancaman dan kerentanan wilayah bencana abrasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat ancaman abrasi di Desa Sampulungan masuk ke dalam kategori sedang berdasarkan kondisi fisik kawasan. Berdasarkan dari hasil kerentanan dan
kapasitas, Desa Sampulungan masuk ke dalam kategori tingkat kerentanan yang tinggi. Arahan yang tepat untuk mengatasi dan mengurangi risiko abrasi yaitu melakukan mitigasi struktural, mitigasi non-struktural serta zonasi kawasan rawan abrasi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions (Program Studi): Fakultas Teknik > Teknik Perencanaan Wilayah Kota
Depositing User: Nasyir Nompo
Date Deposited: 15 Jan 2022 04:16
Last Modified: 15 Jan 2022 04:16
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/12284

Actions (login required)

View Item
View Item