ANALISIS STATUS INFLAMASI TERHADAP STATUS NUTRISI PADA PASIEN KANKER KEPALA DAN LEHER ( KAJIAN TERHADAP GLOWSGOW PROGNOSTIC SCORE (mGPS), INFLAMMATORY NUTRITIONAL INDEX (INI), PROGNOSTIC INFLAMMATORY-NUTRITION INDEX (mPINI))

Latar belakang : Kanker Kepala dan Leher /Head and neck cancer (HNC) merupakan penyakit kompleks, dengan prognosis buruk bila dikaitkan dengan malnutrisi. Penanda dan instrumen berdasarkan inflamasi dapat menjadi alat untuk menilai status gizi pada pasien kanker kepala dan leher, berdasarkan anggapan bahwa pasien kanker berada dalam keadaan inflamasi kronis yang persisten, faktor yang berkontribusi terhadap malnutrisi dan perkembangan kaheksia.
Tujuan : Menilai hubungan antara status inflamasi dan status nutrisi pada pasien HNC
Metode: Kami melakukan penelitian cross-sectional terhadap 86 pasien HNC yang baru terdiagnosis antara Januari 2020 sampai Januari 2021. Dilakukan evaluasi status gizi dengan metode subjektif dan objektif. Kami menilai respon inflamasi dan prognosis berdasarkan albumin dan C– Reactive Protein (CRP) menggunakan Glowsgow Prognostic Score (mGPS), Inflammatory Nutritional Index (INI), Prognostic Inflammatory Nutritional Index (mPINI).
Hasil : Prevalensi pasien gizi kurang (56%) sedangkan gizi buruk (29%). Penanda inflamasi mGPS (p = 0,014), INI (p = 0,003), dan mPINI (p <0,05) secara signifikan terkait dengan kategori SGA, tidak dipengaruhi oleh jenis kanker kepala dan leher (p> 0,05)
Kesimpulan : Malnutrisi dikaitkan dengan penanda inflamasi pada kanker kepala dan leher, yang menunjukkan semakin tinggi respon inflamasi, semakin buruk skor SGA tidak dipengaruhi oleh jenis kanker kepala dan leher.