Hajar, Mustika (2020) Pendampingan Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga oleh Tenaga Kesehatan (Psikolog) (Studi pada Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kabupaten Maros). Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.
B11116099_skripsi_22-09-2020_Cover1.jpg
Download (4kB) | Preview
B11116099_skripsi_22-09-2020_1-2(FILEminimizer).pdf
Download (1MB)
B11116099_skripsi_22-09-2020_Daftar Pustaka dan lamp.(FILEminimizer).pdf
Download (351kB)
B11116099_skripsi_22-09-2020(FILEminimizer) ..................... ok.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk peraturan perundangundangan dalam pendampingan korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga oleh Tenaga Kesehatan (Psikolog) serta faktor yang menghambat Tenaga Kesehatan (Psikolog) dalam melakukan pendampingan terhadap korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Penelitian ini dilaksanakan pada Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan anak (P2TP2A) Kabupaten Maros. Penelitian ini menggunakan metode penelitian empirik dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara terhadap psikolog yang melakukan pendampingan terhadap korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga di P2TP2A Maros. Selain itu, wawancara juga dilakukan terhadap pihak-pihak yang bekerja di P2TP2A Maros seperti Kepala Seksi Perlindungan Perempuan dan Anak serta Kepala Seksi Data dan Informasi. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif dan dipaparkan secara deskriptif. Adapun hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa bentuk peraturan perundang-undangan, yaitu Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2005 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga kemudian diatur lebih lanjut pada Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2006 tentang Penyelengga raan dan Kerjasama Pemulihan Kekerasan Dalam Rumah Tangga serta dalam Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2010 tentang Panduan Pembentukan dan Pengembangan Pusat Pelayanan Terpadu. Adapun kendala dalam melaksanakan pendampingan yang dilakukan oleh Tenaga Kesehatan (Psikolog) adalah : (a) korban yang tidak responsive (korban yang tertutup), (b). korban merasa malu untuk menyampaikan aib keluarganya (c). rasa tidak percaya kepada orang lain, (d). Fasilitas yang tidak memadai, (e). Intervensi dari pihak-pihak lain.
Kata Kunci: Pendampingan, Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pendampingan, Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | sangiasseri abubakar |
Date Deposited: | 14 Dec 2020 03:39 |
Last Modified: | 06 Nov 2024 04:44 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1171 |