GAMBARAN PEMILIHAN JENIS DAN TEMPAT PEMBUATAN GIGI TIRUAN BERDASARKAN TINGKAT SOSIAL EKONOMI PASIEN PENGGUNA GIGI TIRUAN

Latar belakang: Kehilangan gigi dapat mengakibatkan terganggunya keseimbangan oklusi gigi geligi, menganggu fungsi, dan mastikasi. Melihat akibat yang ditimbulkan maka seharusnya gigi yang hilang diganti dengan gigi tiruan. Tempat pemenuhan kebutuhan gigi tiruan selaim dokter gigi banyak ditemukan, salah satunya tukang gigi. Pada umumnya untuk memenuhi kebutuhan pembuatan gigi tiruan, masyarakat lebih memilih mengunjungi tukang gigi daripada pergi ke dokter gigi. Salah satu alasan yang memengaruhi seseorang memakai gigi tiruan yaitu persepsi terhadap status kesehatan gigi. Pembuatan gigi tiruan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan yang tidak kompeten dapat menimbulkan dampak antara lain penumpukan plak, halitosis, dan iritasi pada jaringan lunak. Tujuan: Menjelaskan tentang gambaran pemilihan jenis dan tempat pembuatan gigi tiruan berdasarkan tingkat sosial ekonomi pasien pengguna gigi tiruan. Metode: Literature review. Hasil: Pemilihan jenis gigi tiruan yang banyak digunakan adalah gigi tiruan sebagian lepasan (GTSL). Tempat pembuatan gigi tiruan yang digunakan lebih banyak pada tukang gigi daripada dokter gigi. Kesimpulan: Pemilihan jenis gigi tiruan berdasarkan tingkat sosial ekonomi pasien pengguna gigi tiruan lebih banyak menggunakan jenis gigi tiruan sebagian lepasan (GTSL). Tempat pembuatan gigi tiruan berdasarkan tingkat sosial ekonomi pasien lebih banyak menggunakan jasa pemasangan GTSL pada tukang gigi daripada dokter gigi.
Kata Kunci: Gigi tiruan, GTSL, dokter gigi, tukang gigi, sosial ekonomi, pengguna gigi tiruan.