PENGARUH PERTANAMAN CAMPURAN ANTARA RUMPUT GAJAH (Pennisetum purpureum) DAN GAMAL (Gliricidia sepium) TERHADAP PRODUKSI BAHAN KERING DAN KUALITAS HIJAUAN

Jessicha Gabrielle Elisabeth. I011 17 1579. Pengaruh Pertanaman Campuran antara Rumput Gajah (Pennisetum purpureum) dan Gamal (Gliricidia sepium) Terhadap Produksi Bahan Kering dan Kualitas Hijauan. Dibimbingan oleh Muhammad Rusdy dan Syamsuddin.
Ketersedian pakan hijauan menjadi salh satu kendala besar yang di hadapi oleh peternak di Indonesia. Keterbatasan produksi hijauan dan rendahnya kualitas menjadi permasalahan besar untuk mendukung peningkatan produksi ternak ruminansia. Pertanaman campuran atau polikultur merupakan pola pertanaman yang menggunakan lahan yang sama untuk dua atau lebih jenis tanaman. Sistem polikultur antara rumput dan leguminosa dianjurkan untuk meningkatkan produksi hijauan dibandingkan dengan pertanaman monokultur. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui produksi bahan kering dan kandungan nutrisi rumput gajah dan gamal pada pertanaman campuran. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok dengan 5 perlakuan yaitu A1: rumput gajah 100%, A2: gamal 100%, A3: rumput gajah 60% + gamal 40%, A4: rumput gajah 50% + gamal 50% dan A5: rumput gajah 40% + gamal 60%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap total produksi bahan kerin tetapi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap rasio daun/ batang, Produksi bahan kering pada pertanaman tunggal dan campuran antara rumput gajah dan gamal tertinggi diperoleh pada perlakuan rumput gajah tunggal, ldengan pertanaman campuran rumput gajah dengan gamal dan terendah pada pertanaman tunggal gamal. Perlakuan juga berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kualitas hijauan, dimana kadar protein tertinggi dan terendah masing-masing diperoleh pada pertanaman tunggal gamal dan pertanaman tunggal rumput gajah. Sebaliknya, kadar NDF dan ADF tertinggi dijumpai pada pertanamn tunggal rumput gajah dan terendah pada pertanaman tunggal gamal. Dapat disimpulkan bahwa pertanaman tunggal tumput gajah memberikan hasil tertinggi, tetapi kualitasnya jelek. Pertanamn campuran rumput gajah dengan gamal merupakan pilihan terbaik karena disamping produksinya cukup tinggi, tetapi menghasilkan gizi yang seimbang bagi ternak.
Kata-kata kunci : kualitas nutrisi, produksi bahan kering, pertanaman campuran, rumput gajah, gamal