FAKTOR RESIKO PENDERITA CONGESTIVE HEART FAILURE DI RS DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR PERIODE JANUARI-DESEMBER 2018


Arrafii, Sabrina Putri (2020) FAKTOR RESIKO PENDERITA CONGESTIVE HEART FAILURE DI RS DR. WAHIDIN SUDIROHUSODO MAKASSAR PERIODE JANUARI-DESEMBER 2018. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
C011171021_skripsi_Hal_Judul.jpg

Download (268kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
C011171021_skripsi_1-2.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
C011171021_skripsi_Daftar Pustaka dan Lamp..pdf

Download (639kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
C011171021_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Latar Belakang: Gagal jantung merupakan suatu kondisi dimana jantung mengalami kegagalan dalam memompa darah sehingga kebutuhan nutrisi dan oksigen untuk sel – sel tubuh tidak adekuat. Saat ini congestive heart failure atau yang biasa di sebut gagal jantung kongestif merupakan satu-satunya penyakit kardiovaskular yang terus meningkat insiden dan prevalensinya tiap tahun. Di Indonesia, terjadi perkembangan ekonomi secara cepat, kemajuan industri, urbanisasi dan perubahan gaya hidup, peningkatan konsumsi kalori, lemak dan garam, peningkatan konsumsi rokok, dan penurunan aktivitas. Akibatnya terjadi peningkatan insiden obesitas, hipertensi, dan penyakit vaskular yang berujung pada peningkatan insiden gagal jantung. Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dilaksanakan mulai bulan Juli – September 2020 di RS Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Jumlah sampel penelitian sebanyak 114. Diambil dari data sekunder berupa data rekam medis dengan menggunakan pendekatan simple random sampling. Hasil: Dari 114 sampel didapatkan 58 pasien CHF dan 56 pasien non CHF. Pasien dengan gagal jantung kongestif paling banyak ditemukan usia diatas 40 tahun sebesar 64,1%, berjenis kelamin laki-laki sebesar 61%, pasien dengan hipertensi sebanyak 68,9%, memiliki riwayat tidak merokok sebesar 44,8%, pasien dengan tidak diabetes mellitus sebesar 45,3%, pasien dengan tidak memiliki riwayat penyakit keluarga sebesar 50,5%, pasien dengan kadar kolesterol normal sebesar 46,9%, dan pasien dengan indeks massa tubuh sebesar 30%. Kesimpulan: Faktor Resiko yang memiliki hubungan signifikan dengan gagal jantung kongestif adalah jenis kelamin, usia, tekanan darah, kadar glukosa darah, riwayat merokok dan indeks massa tubuh. Sedangkan yang tidak memiliki hubungan signifikan dengan gagal jantung kongestif adalah riwayat keluarga dan kadar kolesterol darah.
Kata kunci: gagal jantung kongestif

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 14 Dec 2020 03:33
Last Modified: 14 Dec 2020 03:33
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/1161

Actions (login required)

View Item
View Item