Potensi Bakteri Pemfiksasi Nitrogen Non Simbiotik Sebagai Agen Biofertilizer dan Biostimulan pada Padi Sawah

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi karakterisitik morfologi, fisiologi dan molekuler isolat rizobakteri yang berpotensi sebagai agen biofertilizer dan biostimulan pada padi sawah. Penelitian ini dilaksanakan dalam enam tahapan yaitu (1) isolasi dan karakterisasi morfologi dan fisiologi isolat rizobakteri (2) Menganalisis kemampuan isolat bakteri dalam memfiksasi nitrogen dan menghasilkan hormon. (3) Menganalisis kemampuan isolat rizobakteri dalam pemacuan pertumbuhan tanaman secara in vitro dan fase vegetatif. (4) Menganalisis aktivitas nitrogenase isolat rizobakteri potensial. (5) mengidentifikasi secara molekuler isolat rizobakteri potensial dengan sekuens 16S rRNA, (6) Menganalisis kemampuan isolat rizobakteri dalam meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas padi secara in planta. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 54 isolat rizobakteri fiksasi nitrogen yang teridentifikasi secara morfologi dan fisiologi. 33 isolat berasal dari sawah tadah hujan dan 21 isolat berasal dari sawah irigasi.Sebanyak 54 isolat rizobakteri mampu memfiksasi nitrogen, menghasilkan hormon auksin (IAA) dan gibberellin (GA3). 15 isolat diantaranya terseleksi sebagai isolat unggul potensial. Diperoleh 5 isolat rizobakteri yang unggul dalam memacu pertumbuhan tanaman secara in vitro dan memacu pertumbuhan fase vegetatif. Diperoleh 2 isolat rizobakteri yang berasal dari sawah tadah hujan yaitu NG7.1 dan NG4.1 yang menunjukkan aktivitas nitrogenase tertinggi. Isolat NG7.1 berhasil teridentifikasi secara molekuler sebagai Bacillus sp. (in bacteria) strain InAD-155 16S ribosomal RNA gene partial sequence dan isolat NG4.1 sebagai Azotobacter sp. SBC17 16S ribosomal RNA gene partial sequence. Isolat NG7.1 yang diinokulasi pada tepung bentonit dengan dosis formula biakan bakteri 5 g tanaman-1 memberi pengaruh lebih baik pada uji in planta.