Amanda, Utari (2021) TINJAUAN YURIDIS PENERBITAN SURAT PERINTAH PENGHENTIAN PENYIDIKAN ATAS SANGKAAN PEMALSUAN AKTA OLEH PEJABAT PEMBUAT AKTA TANAH. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.
B022172038_tesis_19-10-2021 COVER1.png
Download (102kB) | Preview
B022172038_tesis_19-10-2021 1-2.pdf
Download (522kB)
B022172038_tesis_19-10-2021 DP.pdf
Download (31kB)
B022172038_tesis_19-10-2021.pdf
Restricted to Registered users only
Download (665kB)
Abstract (Abstrak)
Penelitian ini bertujuan untuk bagaimanakah pertanggungjawaban PPAT terhadap akta jual beli tanah No. 123/2014 yang dibuatnya,dan apakah yang menjadi dasar penghentian penyidikan terhadap PPAT dengan sangkaan melanggar Pasal 266 ayat 1 dan 2 Jo Pasal 56 KUHP.
Tipe penelitian ini adalah hukum normatif dengan meneliti bahan pustaka atau data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer,bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier.
Hasil penelitian menunjukan pertanggungjawaban yang diminta kepada PPAT bukan hanya dalam pengertian sempit yaitu membuat akta, akan tetapi pertanggungjawaban dalam arti yang luas, yaitu tanggung jawab pada saat fase akta dan tanggung jawab pada saat sesudah penandatanganan akta,tanggung jawab profesi PPAT dapat dikategorikan menjadi 2 (dua) hal, yaitu tanggung jawab etik dan tanggung jawab hukum. Bahwa PPAT tidak dapat diperiksa secara pidana oleh karena unsur dalam Pasal 266 ayat (1) (2) KUHP tidak terpenuhi.
Item Type: | Thesis (Thesis) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions (Program Studi): | Fakultas Hukum > Kenotariatan |
Depositing User: | Nasyir Nompo |
Date Deposited: | 26 Nov 2021 05:52 |
Last Modified: | 26 Nov 2021 05:52 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/11314 |