PENGAMBILAN KEPUTUSAN PETERNAK AYAM RAS PEDAGING DALAM MENENTUKAN PERUSAHAAN MITRA (Kasus di Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros)

ABSTRAK
Peternak ayam ras pedaging sebagian besarnya merupakan pihak plasma
dari perusahaan mitra khususnya di Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros,
Propinsi Sulawesi Selatan. Kemitraan mengharuskan adanya persetujuan kedua
pihak (peternak dan perusahaan) yang dilakukan sebelum dimulainya
pemeliharaan oleh peternak. Tersedianya beberapa perusahaan mitra membuat
peternak dapat berpindah pada perusahaan mitra yang berbeda ketika kontrak
pemeliharaan satu periode selesai. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui
alasan/pertimbangan peternak ayam ras pedaging dalam menentukan perusahaan
mitra di Desa Tukkamasea Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros. Metode
pengambilan sampel yaitu Convenience sampling, maksudnya mengambil sampel
dari populasi tertentu yang paling mudah dijangkau atau didapatkan dan sesuai
dengan karakteristik yang telah ditentukan. Jumlah sampel pada penelitian ini 27
orang peternak ayam ras pedaging yang bermitra di Desa Tukkamasea Kecamatan
Bantimurung Kabupaten Maros Propinsi Sulawesi Selatan dengan kriteria pernah
berpindah perusahaan mitra. Alat analisa yang digunakan adalah statistik
deskreptif, dengan menggunakan pendekatan metode Delphi yang bertujuan untuk
mengetahui pendapat dan penilaian masyarakat, yaitu orang-orang yang
mengetahui isu dan permasalahan serta kondisi di lapangan yang sebenarnya.
Hasil penelitian ini menunjukkan alasan/pertimbangan peternak ayam ras
pedaging untuk menentukan perusahaan mitra antara lain: (1) Kontrak harga yang
lebih menguntungkan (2) Transparansi dan kelancaran pembayaran dari pihak
perusahaan (3) Pelayanan yang memuaskan dari perusahaan (4)Kemudahan untuk
bermitra (jaminan dan standard pemeliharaan) (5) Perusahaan tersebut lebih
memberikan keuntungan dengan berbagai tambahan bonus.