ANALISIS POTENSI PENGEMBANGAN USAHA HUTAN TANAMAN RAKYAT DI DESA BACU-BACU KECAMATAN PUJANANTING KABUPATEN BARRU PROVINSI SULAWESI SELATAN


Puspita Lestari, Arini (2012) ANALISIS POTENSI PENGEMBANGAN USAHA HUTAN TANAMAN RAKYAT DI DESA BACU-BACU KECAMATAN PUJANANTING KABUPATEN BARRU PROVINSI SULAWESI SELATAN. Skripsi thesis, University hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
arinipuspi-3174-1-arinipu-i cover1.jpg

Download (266kB) | Preview
[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
arinipuspi-3174-1-arinipu-i 1-2.pdf

Download (411kB)
[thumbnail of dapus] Text (dapus)
arinipuspi-3174-1-arinipu-i dapus.pdf

Download (147kB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
arinipuspi-3174-1-arinipu-i.pdf
Restricted to Registered users only

Download (763kB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
Arini Puspita Lestari (M 111 08 019) : Analisis Potensi
Pengembangan Usaha Hutan Tanaman Rakyat Di Desa Bacu-Bacu
Kecamatan Pujananting Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan,
Di bawah Bimbingan M. Asar Said Mahbub dan Muhammad Alif.
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan identifikasi terhadap
kelompok tani hutan dalam pengembangan sumberdaya dan produk
potensial, menentukan tujuan keuangan unit rumah tangga kelompok tani
hutan, dan menganalisis sumberdaya/produk yang potensial untuk Hutan
Tanaman Rakyat (HTR) Desa Bacu-Bacu Kecamatan Pujananting
Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bacu-Bacu Kecamatan
Pujananting Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan pada Bulan
Desember 2011 hingga Januari 2012. Data yang dikumpulkan berupa
data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan melakukan
pengamatan dan wawancara langsung dengan responden. Data sekunder
diperoleh dari laporan instansi pemerintah data yang diperoleh kemudian
dianaliis secara deskriptif, analisis tujuan keuangan dan analisis
pengembangan empat bidang usaha.
Analisis deskriptif digunakan untuk mengidentifikasi unit usaha
masyarakat disekitar/diluar areal HTR. Analisis tujuan keuangan dilakukan
dengan menggunakan analisis livelihood. Analisis livelihood digunakan
untuk mengetahui berapa yang harus diperoleh petani untuk memenuhi
kebutuhan sebenarnya. Untuk menganalisis produk dan sumberdaya pada
unit usaha yang potensial maka dilakukan dengan metode analisis empat
bidang pengembangan usaha yang meliputi pasar dan ekonomi,
pengelolaan sumberdaya dan lingkungan, sosial dan kelembagaan, dan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil penelitian
menunjukkan bahwa unit usaha yang mengelola produk yang cukup
potensial untuk dikembangkan di areal HTR adalah kacang tanah, jabon,
mahoni, sengon, dan akasia. Sedangkan tujuan keuangan kelompok tani
hutan adalah subsisten. Dimana masyarakat membutuhkan Rp.
3.555.278,-/tahun/responden untuk memenuhi kebutuhan layak sehariharinya. Unit usaha untuk produk yang paling potensial pada areal HTR
untuk kriteria empat bidang pengembangan usaha adalah jabon sebagai
tanaman pokok dan kacang tanah sebagai tanaman musiman.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 23 Nov 2021 02:15
Last Modified: 23 Nov 2021 02:15
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/11055

Actions (login required)

View Item
View Item