GAMBARAN PENERAPAN MODEL PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL (MPKP) DI INSTALASI RAWAT INAP (IRNA) VIP, KELAS I, DAN KELAS II/III RS UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR


USMAN, SUHARNO (2014) GAMBARAN PENERAPAN MODEL PRAKTIK KEPERAWATAN PROFESIONAL (MPKP) DI INSTALASI RAWAT INAP (IRNA) VIP, KELAS I, DAN KELAS II/III RS UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
suharnousm-3091-1-14-suhar-2 1-2.pdf

Download (602kB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
suharnousm-3091-1-14-suhar-2 cover.jpg

Download (258kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
suharnousm-3091-1-14-suhar-2 daftar pustaka.pdf

Download (265kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
suharnousm-3091-1-14-suhar-2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
Suharno Usman, C12112612. GAMBARAN PENERAPAN MODEL PRAKTIK
KEPERAWATAN PROFESIONAL (MPKP) DI INSTALASI RAWAT INAP VIP, KELAS
I, DAN KELAS II/III RS UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR, dibimbing oleh
Werna Nontji dan Nurmaulid.
Latar belakang :. Model praktik keperawatan profesional (MPKP) adalah suatu sistem yang
memfasilitasi perawat dalam memberikan asuhan keperawatan secara professional dan berkualitas.
Hasil penelitian terdahulu tentang analisis pelaksanaan MPKP di RS Ibnu Sina (2009), menyimpulkan bahwa ada 32 (56%) mengatakan pelaksanaan MPKP masih belum optimal. Tujuan penelitian : Untuk mengetahui gambaran penerapan model praktik keperawatan
profesional (MPKP) di RS Unhas Makassar.
Metode penelitian : Penelitian ini menggunakan desain survei deskriptif. Instrumen penelitian
menggunakan check list MPKP (lembar observasi). Objek penelitian sistem penerapan MPKP
Hasil penelitian : Jumlah tenaga perawat sebagian besar perawat D3 berada di ruang kelas II/III
(56,52%), perawat S1 berada di ruang VIP (65%). Jumlah bed paling banyak di ruang kelas II/III
(54 bed) dan nilai BOR yang kurang baik pada kelas II/III(68,13%). Jenis tenaga, kepala ruangan
dan PP berpendidikan S1 Ners, PA minimal berpendidikan D3 keperawatan, dan CCM magister
keperawatan. Format SAK (20 domain belum disahkan). Metode asuhan (modifikasi tim-primer).
Operan di ruang VIP (74,35%) dan kelas I (83,75%), ruang kelas II/III (58,96%). Konferensi di
ruang VIP (52,8%) dan kelas II/III (48,6%). Ronde keperawatan, supervisi, discharge planning
(48,48%) belum rutin dilaksanakan. Sentralisasi obat, (100%) baik, Pendokumentasian baik nilai
median VIP (16,3), Kelas I (18,6), Kelas II/III (15,1).
Simpulan & Saran : Jumlah dan jenis tenaga sebagian besar cukup serta metode asuhan (sesuai
teori MPKP), SAK belum formal, teknik pendokumentasian dan operan sebagian besar baik,
konferensi, ronde keperawatan, discharge planning dan supervisi sebagian besar masih kurang
baik, belum rutin dilaksanakan, sentralisasi obat sudah baik. Diperlukan motivasi kuat pada semua
perawat di ruangan agar perawat mampu menerapkan MPKP secara maksimal, berkualitas, kerja
sama tim yang baik, dan berdedikasi tinggi terhadap pekerjaan (asuhan) yang dilakukan.
Kata kunci : MPKP (model praktik keperawatan profesional).
Kepustakaan : 32 (2000-2013)

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: - Nurhasnah
Date Deposited: 22 Nov 2021 02:00
Last Modified: 22 Nov 2021 02:00
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/11041

Actions (login required)

View Item
View Item