ANALISIS GERAKAN TANAH PADA BATUAN GRANITE DAERAH LEATO PROVINSI GORONTALO


Hutagalung, Ronal (2013) ANALISIS GERAKAN TANAH PADA BATUAN GRANITE DAERAH LEATO PROVINSI GORONTALO. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
ronalhutag-2737-1-13-ronal-3 1-2.pdf

Download (410kB)
[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
ronalhutag-2737-1-13-ronal-3 cover.jpg

Download (195kB) | Preview
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
ronalhutag-2737-1-13-ronal-3 dapus-lam.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full text] Text (Full text)
ronalhutag-2737-1-13-ronal-3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ABSTRAK
RONAL HUTAGALUNG. Analisis Gerakan Tanah Pada Batuan granite
Daerah Leato Provinsi Gorontalo (dibimbing oleh Muhammad Ramli dan A.
M. Imran)
Penelitian ini bertujuan menganalisis sifat dan karakteristik batuan
granit di lokasi penelitian serta bagaimana pengaruhnya terhadap potensi
bencana gerakan tanah di Daerah Leato Provinsi Gorontalo.
Pengumpulan data dilakukan melalui bservasi lapangan seperti
penyelidikan geologi dan analisis laboratorium. Analisis data meliputi
pendekatan parameter morfologi, litologi, geologi struktur, analisis
petrografi dan XRD – SEM.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa batuan granit pada daerah
penelitian terletak pada zona sesar Gorontalo dan telah mengalami
pengkekaran dengan arah strike searah dengan kemiringan lereng yang
mencapai 60 -80 derajat. Kerapatan kekar mencapai 20 kekar/meter
dengan bukaan kekar 1 – 3 cm. Pada kekar-kekar tidak ditemukan isian
mineral sehingga menjadi saluran bagi air untuk masuk ke dalam batuan.
Akibat dari masuknya air tersebut terjadi pelapukan bagian pinggir batuan
sehingga membentuk pelapukan mengulit bawang. Berdasarkan hasil
analisa XRD diperoleh data bahwa pada batuan granit ini mengandung
mineral lempung berupa Zeolite, Albit, dan Potassium dioksida. Gerakan
tanah yang terjadi pada batuan granit di Daerah Leato dipicu oleh tekanan
air yang masuk ke dalam kekar-kekar batuan. Selain menyebabkan
terjadinya pelapukan pada batuan, masuknya air pada kekar-kekar saat
musim hujan menyebabkan tingginya tekanan air yang menyebabkan
batuan terlepas membentuk bongkah batuan. Dengan ditunjang oleh
kondisi morfologi yang terjal serta gaya gravitasi, air yang mengalir diantara
bongkah batuan ini kemudian menyebabkan terjadinya bencana gerakan
tanah jatuhan batuan (rock fall)

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: Q Science > QE Geology
Depositing User: Kamaluddin
Date Deposited: 17 Nov 2021 05:10
Last Modified: 17 Nov 2021 05:10
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/10869

Actions (login required)

View Item
View Item