PIKARSA, AGRYAN (2012) TINJAUAN KRIMINOLOGIS TERHADAP PENANGGULANGAN AKSI UNJUK RASA OLEH ANGGOTA POLR. Skripsi thesis, Universitas Hassanuddin.
agryanpika-3070-1-agryanp-a 1-2.pdf
Download (741kB)
agryanpika-3070-1-agryanp-a cover.jpg
Download (208kB) | Preview
agryanpika-3070-1-agryanp-a dapus-lam.pdf
Download (162kB)
agryanpika-3070-1-agryanp-a.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract (Abstrak)
ABSTRAK
“Tinjauan Kriminologis Terhadap Penanggulangan Aksi Unjuk Rasa
Oleh Anggota Polri” oleh Agryan Pikarsa (B 111 08 431), yang
dibimbing oleh Andi Sofyan dan Amir Ilyas.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami prosedur
dan tindakan yang seharusnya dilakukan serta upaya yang telah dilakukan
oleh anggota Polri dalam rangka mengurangi adanya tindakan kekerasan
oleh pihak kepolisian dalam pelayanan terhadap aksi unjuk rasa yang
akhir-akhir ini kerap berakhir bentrok dengan massa pengunjuk rasa.
Penelitian ini dilaksanakan di Polrestabes Makassar dan Polda
Sulselbar. Data yang diperoleh adalah data Primer dan data Sekunder
melalui penelitian lapangan (field research) dan penelitian kepustakaan
(library research). Data-data yang diperoleh kemudian dianalisis secara
deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian yang diperoleh, baik melalui wawancara maupun
analisis kepustakaan menunjukkan bahwa terjadinya tindakan represif
anggota kepolisian berupa tindak kekerasan disebabkan oleh faktor
adanya penyerangan massa terhadap aparat yang memancing emosi dari
pihak kepolisian yang melakukan pengamanan, adanya anggota polisi
yang tidak mengikuti perintah pimpinan dan SOP yang berlaku, serta
rendahnya pengetahuan aparat terhadap referensi peraturan dalam
penanggulangan aksi unjuk rasa.
Adapun upaya penanggulangan yang dilakukan oleh pihak kepolisian
dalam menangani tindak kekerasan tersebut tidak jauh berbeda dengan
kejahatan lainnya, dari tahap penyelidikan sampai penyelesaian berkas
perkara dan jika terbukti melakukan pelanggaran, maka anggota Polri
tersebut dikenakan sanksi berdasarkan pelanggaran yang dilakukan baik
pelanggaran disiplin, kode etik, dan pelanggaran pidana. Selain itu, upaya
pencegahan (preventif) yang dilakukan oleh aparat kepolisian berupa
pembinaan mental, kepribadian, kejiwaan, keagamaan dan pengetahuan
profesi bagi setiap anggota Polri secara rutin, pemberian arahan pimpinan
sebelum melakukan pengamanan, serta mengutamakan negosiasi
dengan massa pengunjuk rasa.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Depositing User: | Kamaluddin |
Date Deposited: | 16 Nov 2021 06:11 |
Last Modified: | 16 Nov 2021 06:11 |
URI: | http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/10831 |