POLA KEMITRAAN PEMANENAN HUTAN RAKYAT DI DESA CENRANA BARU KECAMATAN CENRANA KABUPATEN MAROS PROVINSI SULAWESI SELATAN


Lestari, Irza Diah (2021) POLA KEMITRAAN PEMANENAN HUTAN RAKYAT DI DESA CENRANA BARU KECAMATAN CENRANA KABUPATEN MAROS PROVINSI SULAWESI SELATAN. Skripsi thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of Cover]
Preview
Image (Cover)
M011171349_skripsi cover1.jpg

Download (259kB) | Preview
[thumbnail of Bab 1-2] Text (Bab 1-2)
M011171349_skripsi Bab 1-2.pdf

Download (525kB)
[thumbnail of Dapus] Text (Dapus)
M011171349_skripsi Dapus-lamp.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
M011171349_skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract (Abstrak)

Irza Diah Lestari (M011 17 1349), Pola Kemitraan Pemanenan Hutan Rakyat Di Desa Cenrana Baru Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola kemitraan pemanenan hutan rakyat dan untuk mengetahui tingkat pendapatan para pelaku kemitraan pemanenan hutan rakyat di Desa Cenrana Baru, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2020 sampai Januari 2021 di Desa Cenrana Baru Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan. Populasi penelitian ini yaitu seluruh pihak yang terkait dalam pola kemitraan pemanenan hutan di Desa Cenrana Baru dengan sampel penelitian yang terdiri dari pengusaha, pemilik lahan, tenaga penebang, tenaga penyarad, dan tenaga pengangkut. Pengumpulan data primer dilakukan dengan melakukan observasi langsung dan wawancara terhadap pemilik lahan, para pelaku pemanenan hutan, dan pengusaha, sedangkan data sekunder diperoleh dari hasil penelitian, lembaga atau instansi terkait. Hasil penelitian diperoleh bahwa pola kemitraan yang terjadi pada pemanenan hutan rakyat di Desa Cenrana Baru yaitu Pola kemitraan yang terjadi pada pemanenan hutan rakyat di Desa Cenrana Baru yaitu pola kemitraan kerjasama operasional agribisnis (KOA) melibatkan antara pemilik lahan hutan dengan tenaga penebang hutan rakyat, antara tenaga penebang hutan rakyat dengan tenaga penyarad dan antara pengusaha dengan tenaga pengangkut. Sedangkan pola kemitraan perdagangan umum melibatkan antara pemilik hutan rakyat dengan pengusaha dan antara tenaga penebang hutan rakyat dengan pengusaha. Pendapatan paling tinggi dari pelaku pemanenan hutan yaitu sebagai tenaga penebang pada jenis kayu jati sebesar Rp. 6.550.487,85/m³ dan yang paling rendah yaitu sebagai pengusaha pada jenis kayu mangga sebesar Rp.176.638,92/m³.
Kata kunci: Hutan Rakyat, Pemanenan, Pola Kemitraan, Pendapatan, Jati, Akasia, Kemiri, Mangga.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: S Agriculture > SD Forestry
Depositing User: S.Sos Rasman -
Date Deposited: 11 Nov 2021 01:19
Last Modified: 11 Nov 2021 01:19
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/10330

Actions (login required)

View Item
View Item