ANALISIS KETERSEDIAAN UNSUR HARA NITROGEN (N) DI BAWAH TEGAKAN CEMARA GUNUNG (Casuarina junghuhniana) DAN URU (Elmerrillia ovalis) DI KECAMATAN BALUSU, KABUPATEN TORAJA UTARA

Stefani Ambalinggi (M011171321). Analisis Ketersediaan Unsur Hara Nitrogen (N) di Bawah Tegakan Cemara Gunung (Causarina junghuhniana) dan Uru (Elmerrillia ovalis) di Kecamatan Balusu, Kabupaten Toraja Utara di bawah bimbingan Baharuddin Nurkin dan Budirman Bachtiar.
Hubungan timbal balik antara tanah dan vegetasi sangat dekat, sehingga keragaman tipe vegetasi menunjukkan secara langsung dan tidak langsung pada keragaman sifat fisik dan kimia tanah. Mempertimbangkan adanya pengaruh vegetasi yang tumbuh di suatu lahan maka perlu kajian lebih mendalam tentang kajian sifat tanah termasuk unsur hara di dalamnya. Jenis tanaman yang berhubungan dengan budaya masyarakat Toraja dan dominan dibudidayakan, diantaranya yaitu Uru (Elmerrillia ovalis) dan cemara gunung (Casuarina junghuhniana). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan Nitrogen (N) di bawah tegakan cemara gunung (Casuarina junghuhniana) dan uru (Elmerrillia ovalis) di Kecamatan Balusu, Kabupaten Toraja Utara. Penentuan plot penelitian dilakukan menggunakan metode purposive sampling, yaitu pada masing-masing tegakan Cemara gunung dan uru, dengan ukuran plot 20 x 50 m. Sampel tanah diambil pada lapisan 0-30 cm sebanyak 7 sampel tiap tegakan. Analisis kandungan Nitrogen tanah dilakukan dengan menggunakan metode Kjeldahl. Hasil yang diperoleh bahwa kandungan nitrogen di bawah tegakan Cemara gunung (Casuarina junghuhniana) berkisar antara 0,06% - 0,36% (sangat rendah - sedang) dengan rata-rata 0,19 % yang tergolong dalam kriteria rendah, sedangkan kandungan nitrogen di bawah Tegakan Uru (Elmerrillia ovalis) memiliki kisaran antara 0,22 % - 0,33 % (sedang) dengan rata-rata sebesar 0,27 % yang tergolong dalam kriteria sedang.
Kata Kunci: Tanah, Nitrogen, Tegakan Cemara gunung, Tegakan Uru.