KAJI EKSPERIMENTAL DAN TEORITIS KEKUATAN LENTUR KOMPOSIT TENUNAN RAMIE DAN PENYERAPAN AIR LAUT DENGAN METODE STATISTIK

MUHAMMAD IQBAL ACHMAD. Kaji Eksperimental dan Teoretis
Kekuatan Lentur Komposit Tenunan Ramie dan Penyerapan Air Laut
dengan Metode Statistik (dibimbing oleh Hammada Abbas dan Johannes
Leonard).
Penelitian ini bertujuan mengetahui dan menganalisis pengaruh
perendaman selama 28, 56, dan 84 hari terhadap kekuatan lentur material
komposit diperkuat tenunan ramie.
Metode penelitian ini menggunakan tenunan alat tenun bukan
mesin (ATBM) model basket dari serat ramie jenis Klon Pujon X yang
dipotong sepanjang 250 mm x 250 mm, matriks epoxy resin hardener
dengan perbandingan 40:60 melalui teknik press mold. Perancangan dan
penelitian untuk pengujian lentur dilaksanakan di Laboratorium Metalurgi
dan Material Jurusan Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta,
sedangkan untuk perendaman material dilakukan di perairan pulau
Barrang Lompo, Makassar. Lama perendaman material komposit tenunan
ramie mengikuti standar ASTM D570-98 dan untuk benda uji lentur
dipotong sesuai standar ASTM D790-02.
Hasil pengujian lentur menunjukkan bahwa pertambahan berat dan
variasi lama perendaman menurunkan kekuatan lentur komposit.
Tegangan maksimum tertinggi dicapai oleh komposit dengan lama
perendaman 28 hari, yaitu sebesar 78,6948 MPa, sedangkan tegangan
terendah dicapai oleh komposit dengan lama perendaman 84 hari, yaitu
sebesar 72,3061 MPa. Modulus lentur maksimum tertinggi dicapai oleh
komposit dengan lama perendaman 84 hari, yaitu sebesar 1,8057 GPa,
sedangkan yang terendah dicapai oleh komposit dengan lama
perendaman 28 hari, yaitu sebesar 1,6991 GPa