FAKTOR RISIKO KEJADIAN MALARIA DI KABUPATEN TORAJA UTARA THE RISKING FACTORS OF MALARIA INCIDENCE IN NORTH TORAJA REGENCY


Sibala’, Rosdiana (2013) FAKTOR RISIKO KEJADIAN MALARIA DI KABUPATEN TORAJA UTARA THE RISKING FACTORS OF MALARIA INCIDENCE IN NORTH TORAJA REGENCY. Thesis thesis, Universitas Hasanuddin.

[thumbnail of bab 1-2] Text (bab 1-2)
rosdianasi-2357-1--p180121-0 1-2.pdf

Download (671kB)
[thumbnail of cover]
Preview
Image (cover)
rosdianasi-2357-1--p180121-0 COVER.jpg

Download (233kB) | Preview
[thumbnail of dapus] Text (dapus)
rosdianasi-2357-1--p180121-0 DAPUS.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of full text] Text (full text)
rosdianasi-2357-1--p180121-0.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract (Abstrak)

ROSDIANA SIBALA’. Faktor Risiko Kejadian Malaria di Kabupaten Toraja
Utara (dibimbing oleh Hasanuddin Ishak dan Indar)
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar risiko lingkungan
fisik, biologi, dan sosial budaya terhadap kejadian malaria di Kabupaten
Toraja Utara.
Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain
kajian kasus kontrol (case control study) yang dilaksanakan pada Maret-
April 2013. Populasi kasus adalah semua penderita malaria positif dalam
satu tahun terakhir di Kecamatan Tondon, yakni sebanyak 12 orang.
Kontrolnya adalah penduduk Kecamatan Tondon yang tidak menderita
malaria. Perbandingan kasus: kontrol adalah 1:3 dengan matching umur
dan jenis kelamin sehingga total sampel penelitian sebanyak 48 orang.
Pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi langsung.
Pengolahan data menggunakan Program SPSS dengan uji odds ratio
serta uji regresi logistik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko yang bermakna
adalah pemasangan kawat kasa dan riwayat kunjungan ke daerah
endemis malaria (OR=25,000 dengan CI 95%=2,518-248,179). Faktor
risiko yang tidak bermakna adalah tempat perkembangbiakan nyamuk,
suhu rumah (OR=0,280; CI 95%=0,066-1,187), kelembapan rumah
(OR=0,467; CI 95%=0,118-1,843), keberadaan kandang ternak
(OR=2,826; CI 95%=0,535-14,916), kebiasaan berada di luar rumah pada
malam hari, penggunaan kelambu (OR=1,500; CI 95%=0,363-6,191), dan
penggunaan obat anti nyamuk. Hasil uji multivariat menunjukkan bahwa
hanya variabel riwayat kunjungan ke daerah endemis malaria yang dinilai
sangat berpengaruh terhadap kejadian malaria dengan OR=13,792;
CI 95%=1,215-156,498.
Kata kunci : malaria, faktor risiko, Annual Parasite Index

Item Type: Thesis (Thesis)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Depositing User: - Nurhasnah
Date Deposited: 02 Nov 2021 06:39
Last Modified: 02 Nov 2021 06:39
URI: http://repository.unhas.ac.id:443/id/eprint/10083

Actions (login required)

View Item
View Item