Abstract:
Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratorium. Objek penelitian
adalah Candida albicans dari plat gigitiruan. Penelitian ini menggunakan
Sabouraud Dextrosa Agar sebanyak 4 cawan petri yang ditanami dengan biakan
Candida albicans di mana masing-masing cawan petri dibuat sumuran sebanyak
7 buah. Masing-masing sumuran diisi dengan kontrol(-) aquades steril, kontrol(+)
tablet ketoconazole 200mg dan ekstrak kelopak bunga rosella konsentrasi
30%,40%, 50%, 60%, dan 100%. Cawan petri kemudian diinkubasi pada suhu
25ºC selama 1x24 jam dan diukur besar zona hambatan di sekitar sumuran. Data
yang diperoleh dianalisis dengan uji One Way ANOVA yang dilanjutkan dengan
uji Least Significance Difference (LSD) dengan menggunakan SPSS 16,0 for
Windows. Uji One Way ANOVA menunjukkan adanya perbedaan rata-rata
diameter zona hambatan antara semua konsentrasi ekstrak kelopak bunga rosella
yang signifikan (α<0,05). Sedang pada uji analisis LSD diperoleh tidak ada
perbedaan signifikan antara ekstrak konsentrasi 40% dan ketaconazol tablet
200mg (α>0,05).